Rabu, 04 November 2015

Angin

Angin
Engkau tidak terlihat tapi ada
Dalam  ketiadaan engkau membelai manja
Hembusan nya membuat pohon menari nari
Pelukannya membuat hangat kulit
Sentuhanya membuat hati sejuk

Tapi dikalau engkau marah
maka hembusannya membuat pohon-pohon tercabut
Daun-daun berguguran
Ombak di laut meninggi

Engkau membuat rindu akan kecupan yang lembut
Banyak yang rindu akan kecupan engkau wahai angin
Sesungguhnya engkau itu teman atau musuh
Aku tidak dapat membedakannya

Kau bisa begitu kejam dan bisa begitu lembut
Wahai angin tegaskanlah dimana posisi engkau
Janganlah engkau menjadi abu-abu
Putih bukan hitam juga bukan
Tapi siapa yang peduli
Hanya orang gila saja yang peduli dengan engkau


March 2015

Tidak ada komentar:

Posting Komentar